MENJAGA DIRI DARI PENYAKIT HATI
وَلا تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَى بَعْضٍ
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. QS. An Nisa’:32
Hasad berasal dari bahasa Arab hasada-yahsudu-hasadan. Artinya iri hati atau dengki. Hasad menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia dapat diartikan dengki. Sedangkan dengki ialah menaruh perasaan benci yang amat sangat ketika melihat kenikmatan yang diberikan Allah kepada oramg lain dan beruasaha menghilangkan kenikmatan itu.
Ibnu Taimiyah memberikan definisi hasad
(وَالتحقيق ان الحسد هو البغض والكراهة لما يراه من حسن حال المحسود )
bahwa hasad adalah merasa benci atau tidak suka karena melihat kebaikan atau keberuntungan yang ada pada orang lain.
Adapun tanda tanda hasad adalah:
1. Hatinya panas dan marah ketika orang lain mendapat keberuntungan
2. Merasa sesak dadanya apabila orang lain atau saingannya dipuji orang
3. Berusah mencari-cari kesalahan dan kekurangan orang lain
4. Merasa puas kalau orang lain atau saingannya dicela orang
5. Merasa puas kalau saingannya tiada atau meninggal dunia.
Bahaya hasad:
1. Hati risau dan tidak tenang
2. Menghancurkan kesatuan dan persatuan, karena biasanya orang yang hasud akan mengadu domba
3. Menghapus amal kebaikannya, sebagaimana sabda nabi SAW:
“Jauhilah olehmu sifat hasud, karena sesungguhnya sifat hasud itu dapat mengilangkan segala kebaikan sebagaimana api membakar kayu yang kering” (HR. Abu Dawud)
Minggu, 04 September 2016
20.50
No comments
0 komentar:
Posting Komentar